Pengalaman
ini penulis peroleh dalam pelatihan kepemimpinan dasar pada waktu lalu. Kali
ini penulis akan membahas berkaitan dengan manfaat dari kentut. Ya, diawal
penulis akan menyampaikan bahwa ini sekedar “joke” belaka semoga bisa diambil
sisi positifnya saja.
Apapun
itu “kentut” merupakan hal yang selalu dikonotasikan negatif dalam benak setiap
orang. Namun dibalik semua itu tersimpan seribu manfaat yang tak terkira dari
sebuah kentut.
Pengen
tau manfaatnya simak cerita pengalaman tentang kentut ini yang bisa digunakan
sebagai cara kita dalam memahami seseorang. Apakah ini pasti Jujur saya sendiri
merupakan orang yang sering kentut dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan
cara mengamati kentut seseorang kita dapat mengetahui bagaimana kondisi dan
keadaan orang tersebut sekaligus dapat mengerti keadaan kita jika melakukan hal
yang demikian. Kita boleh mengira-ira kita masuk dalam hal yang mana.
Untuk yang pertama
yaitu golongan orang jujur, tidak jujur, dan sabar. Dengan masing masing
kriteria sebagai berikut: Orang yang Jujur
Orang yang mengaku
kalau habis kentut, Orang yang Tidak jujur Orang yang kalau kentut terus menuduh orang lain,
Orang yang Sabar Orang yang menahan kentutnya sendiri
Untuk
yang kedua yaitu golongan
orang percaya diri, orang yang kejam, dan orang yang suka menteror. Dan masing
– masing kriteria sebagai berikut: Orang yang Pede (Percaya Diri)Orang yang kentutnya kenceng tanpa rasa bersalah,
Orang yang Kejam Orang
yang sesudah kentut lalu mengibas-ngibaskan baunya ke orang lain.
Orang yang Suka Menteror
Orang yang
kentutnya tidak bersuara tapi baunya minta ampuun
Untuk
yang ketiga yaitu golongan Orang
yang Pemalu, Orang yang Strategis, dan Orang yang
Bodoh.
Dan masing – masing kriteria sebagai berikut: Orang yang Pemalu Orang yang kalau kentut tidak bunyi tapi
merasa malu sendiri, Orang yang Strategis Orang yang menyamarkan kentutnya dengan cara
kentut sambil tertawa, Orang yang Bodoh Orang yang sehabis kentut terus menarik nafas
dalam-dalam untuk mengganti angin yang keluar.
Untuk golongan yang keempat adalah orang yang hemat,
orang yang pelit, dan yang ramah. Dan masing – masing kriteria sebagai berikut
: Orang yang Hemat Orang yang mencadangkan kentutnya (dikeluarkan
sedikit-sedikit), Orang yang Pelit Orang yang senang mencium bau kentutnya
sendiri, Orang yang Ramah Orang yang suka mencium bau kentut orang lain
Untuk yang kelima ialah golongan orang yang kreatif, orang yang
sok kuat, dan orang yang pintar. Dengan kriteria sebagai berikut : Orang yang Kreatif Orang yang senang kentut di dalam air biar
bisa bunyi “blukuthuk-blukuthuk” , Orang yang Sok kuat Orang yang kalau kentut sambil ngeden
sekuat-kuatnya, Orang yang Pintar Orang yang bisa hafal bau kentut orang lain
Dan yang terakhir ini ialah golongan orang apesssssss karena Orang
yang merasa mau kentut tapi yang keluar ternyata . . . AMPASNYA
Demikian sedikit saling
berbagi saja semoga dapat menjadi referensi guyonan anda, dan dapat melatih
kemampuan anda dalam membuat guyonan tentu saja dengan kentut anda sendiri.
Sekian.
0 komentar:
Posting Komentar